ULASAN TATARAN KEBAHASAAN TEKS PROSEDUR KOMPLEKS (Frasa, Klausa, Kalimat, dan Paragraf)

Frasa adalah gabungan 2 kata atau lebih yang memiliki 1 arti dan 1 jabatan fungsi dalam kalimat.
Menurut KBBI, frasa adalah gabungan 2 kata atau lebih yang bersifat nonpredikatif (misalnya gunung tinggi disebut frasa karena merupakan konstruksi nonpredikatif)

Frasa di bagi menjadi 3, yaitu

1.  Berdasarkan unsur pembentuk
     a) frasa endosentris
         1) atributif
             - rumah mewah, mobil baru
         2) koordinatif
             - suami istri, kakak beradik
         3) apositif
             - kaki meja, kepala ayam
     b) frasa eksosentris
         1) direktif
             - ke pasar, di Jawa Tengah
         2) nondirektif
             - si muka bulat, para kurcaci

2. Berdasarkan kelas kata
    a) frasa benda (nomina)
        - pasir pantai, roda motor     
    b) frasa numeral (bilangan)             
        - dua ekor, lima milyar
    c) frasa ajektival (sifat)
        - sangat besar, sangat baik
    d) frasa kerja
        - lari kencang, sedang berjemur
    e) frasa perposisional (kata depan)
        - di teras, ke stasiun
3. Berdasarkan makna
   a) biasa
       - sapi putih, kasur empuk
   b) idiomatik
       - ringan tangan, buah bibir

Klausa adalah satuan gramatikal yang berupa kelompok kata, sekurang-kurangnya terdiri atas subjek dan predikat dan berpotensi menjadi kalimat.

Ciri-ciri klausa :
  1. Dalam sebuah klausa hanya terdapat satu predikat saja dan tidak lebih.
  2. Klausa dapat berubah menjadi sebuah kalimat jika diimbuhi intonasi akhir.
  3. Klausa merupakan bagian dari sebuah kalimat jika kalimat itu adalah kalimat plural.
  4. Klausa bersifat meluas jika ditambahkan dengan atribut-atribut khusus yang belum terdapat pada klausa tersebut.

Berdasarkan jenisnya klausa dapat dibagi menjadi 4 jenis yakni :
  1. Berdasarkan kelengkapan unsurnya : Klausa tidak lengkap dan klausa lengkap
  2. Berdasarkan sifat predikat : Klausa positif dan klausa negatif
  3. Berdasarkan kategori predikat : Klausa verbal dan klausa non-verbal
  4. Berdasarkan kemapanannya : Klausa mandiri dan Klausa Tergabung

Contoh klausa :
  • Kondisinya sudah membaik.
  • Rumah itu sangat mewah.
  • Mobil itu sangat baru.
  • Sudah baik keadaanya.
  • Sangat mewah rumah itu.

  • Kalimat adalah satuan bahasa yang secara relatif berdiri sendiri, mempunyai pola intonasi final, dan secara aktual ataupun potensial terdiri atas klausa.
     
    Ciri-ciri kalimat :
    1.  Dalam bahasa lisan diawali dengan kesenyapan dan diakhiri dengan kesenyapan. DAlam bahasa tulis diawali huruf capital dan diakhiri dengan titik(.), tanda Tanya(?), dan tanda seru(!).
    2. Kalimat aktif sekurang-kurangnya terdiri atas subyek dan predikat.
    3. Predikat transitif disertai objek, predikat intransitive dapat disertai pelengkap.
    4. Mengandung pikiran yang utuh.
    5. Menggunakan urutan logis setiap kata atau kelompok kata yang mendukung fungsi (subjek, predikat, objek, dan keterangan) disusun dalam satuan menurut fungsinya.
    6. Mengandung, satuan makna, ide, atas pesan yang jelas.
    7. Dalam paragraph yang terdiri dari dua kalimat atau lebih, kalimat-kalimat disusun dalam satuan makna pikiran yang saling berhubungan. Hubungan dijalin dalam konjungsi, pronominal atau kata ganti, repetisi, atau struktur sejajar.
    Unsur-unsur kalimat :
    • S / subjek
    • P / predikat
    • O / objek
    • K / keterangan
    Jenis-jenis kalimat :
    •  Berdasarkan maknanya :
    1. kalimat berita 
    2. kalimat perintah
    3. kalimat tanya
    4. kalimat seru
    5. kalimat emfatik.
    • Berdasarkan diathesis kalimat :
    1. kalimat aktif
    2. kalimat pasif
    • Berdasarkan urutan kata : 
    1. kalimat invers
    2. kalimat minor
    3. kalimat mayor
    4. kalimat normal
    • Berdasarkan struktur gramatikalnya :
    1. kalimat tunggal
    2. kalimat majemuk
    • Berdasarkan unsur kalimat : 
    1. kalimat lengkap
    2. kalimat tidak lengkap
    • Berdasarkan pengucapan :
    1. kalimat langsung
    2. kalimat tidak langsung
    Paragraf adalah kumpulan kalimat yang biasanya mempunyai satu ide pokok dan cara penulisannya sedikit menjorok ke bagian dalam atau menggunakan garis baru. Nama lain dari paragraf adalah alinea.

    Jenis Paragraf Berdasarkan Fungsi

    • Paragraf Pembuka
    • Paragraf Isi
    • Paragraf Penutup
    • Paragraf Penghubung

    Jenis Paragraf Berdasarkan Letak Gagasan Utama

    • Paragraf Deduktif
    • Paragraf Induktif
    • Paragraf Ineratif
    • Paragraf Campuran
    Jenis Paragraf Berdasarkan Isinya

    • Paragraf Eksposisi
    • Paragraf Deskripsi
    • Paragraf Persuasi
    • Paragraf Argumentasi
    • Paragraf Narasi



    Comments

    Popular posts from this blog

    Teks Eksplanasi - Angin Puting Beliung

    Materi laporan hasil observasi